Investing.com - Pada hari Sabtu, Presiden Donald Trump mengumumkan terobosan dalam ketegangan antara India dan Pakistan, menyatakan bahwa kedua negara telah sepakat untuk "gencatan senjata penuh dan segera." Pernyataan tersebut menyusul malam negosiasi intensif yang difasilitasi oleh Amerika Serikat, bertujuan untuk mengurangi konfrontasi militer yang baru-baru ini meningkat.
"Setelah malam panjang pembicaraan yang dimediasi oleh Amerika Serikat, saya senang mengumumkan bahwa India dan Pakistan telah menyepakati GENCATAN SENJATA PENUH DAN SEGERA," kata Trump di platform sosial Truth miliknya.
Sebelumnya pada hari yang sama, militer Pakistan meluncurkan serangan terhadap India, yang mereka gambarkan sebagai respons terhadap provokasi yang sedang berlangsung. Menurut militer Pakistan, India telah menargetkan pangkalan udara mereka dengan serangan rudal, yang menyebabkan tindakan balasan Pakistan. Serangan dari Pakistan melibatkan rudal jarak menengah Fateh dan menargetkan lebih dari 25 situs militer India, termasuk pangkalan udara dan depot senjata di seluruh negara bagian Gujarat, Punjab, Rajasthan, dan di wilayah Kashmir yang disengketakan di bawah administrasi India.
Militer India dengan cepat mengecam tindakan Pakistan, melabelinya sebagai "eskalasi terang-terangan" dari konflik tersebut. Pejabat India melaporkan bahwa pertahanan udara mereka telah berhasil menghadapi dan menetralisir serangan drone di sepanjang perbatasan barat mereka. Pengumuman Presiden Trump di Truth Social memuji kedua negara atas penggunaan "Akal Sehat dan Kecerdasan Hebat" mereka dalam mencapai kesepakatan untuk menghentikan permusuhan.
Kesepakatan untuk menghentikan aksi militer terjadi setelah situasi meningkat lebih awal pada hari itu, dengan kedua negara saling bertukar tembakan. Gencatan senjata ini dipandang sebagai langkah signifikan untuk mencegah keterlibatan militer lebih lanjut di wilayah tersebut.
Komunitas internasional telah memantau situasi antara dua negara bertetangga yang memiliki senjata nuklir dengan cermat, dengan kekhawatiran bahwa konflik berkepanjangan dapat memiliki implikasi serius bagi stabilitas regional. Mediasi sukses oleh Amerika Serikat dan kesepakatan gencatan senjata berikutnya telah disambut sebagai perkembangan positif dalam menjaga perdamaian di Asia Selatan.
Artikel ini diterjemahkan dengan bantuan kecerdasan buatan. Untuk informasi lebih lanjut, mohon pelajari Syarat dan Ketentuan kami.