Breaking News
Investing Pro 0
💎 Temukan Saham Undervalued Tersembunyi di Semua Pasar Mulai

Produsen Tinta Anggarkan Puluhan Miliar Buat Pemegang Saham

Pasar Saham 19/08/2020 20:30
Tersimpan. Lihat Item Tersimpan.
Artikel ini telah tersimpan di Item Tersimpan anda
 
© Warta Ekonomi. Produsen Tinta Anggarkan Puluhan Miliar Buat Pemegang Saham
 
CLPI
0,00%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
BMTR
0,00%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

PT Colorpak Indonesia (JK:CLPI) Tbk (CLPI) produsen tinta dan kemasan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST di Jakarta, Rabu (19/8/2020). Salah satu agenda penting yang telah diputuskan dalam rapat itu terkait rencana pembagian dividen untuk tahun buku 2019.Â

Sesuai keputusan rapat, Colorpak akan mengalokasikan hampir 50% dari laba bersih tahun 2019 yang sebesar Rp36 miliar untuk dibagikan ke pemegang saham. "Dividen yang akan dibagikan adalah sebesar Rp56,55 per saham," kata Antoni Gunawan, Direktur perseroan dalam paparan publik usai rapat tersebut.

Ia menjelaskan, di sepanjang tahun 2019, perseroan mencatatkan perolehan laba bersih sebesar Rp36 miliar, naik dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp31,5 miliar.Â

Baca Juga: Mantap! Pemegang Saham JSPT Bakal Dapat Bonus

Terkait kinerja di sepanjang tahun ini, meski di tengah kondisi pandemi COVID-19 perseroan memiliki keyakinan mampu menjaga kinerja. "Paling tidak sama seperti tahun lalu," kata Antoni.

Diakuinya, pandemi yang merebak di seluruh negara di dunia ini memberi dampak negatif. Banyak orang yang mengisolasi diri, sehingga konsumsi masyarakat berkurang.

"Kita sebagai produsen kemasan tentu terkena dampaknya. Tapi, kami yakin kondisi akan semakin membaik," ujarnya.Â

Baca Juga: Wah! Global Mediacom (JK:BMTR) Rilis Obligasi & Sukuk Ijarah Rp1 Triliun

Sebagai informasi, hingga akhir Juni 2020, perseroan telah mencetak penjualan sebesar Rp403,16 miliar, turun tipis dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp406.14 miliar.

Disebutkan Antoni, selama periode tersebut perseroan juga mencatat rugi kurs sebagai akibat dari nilai tukar rupiah yang anjlok sejak beberapa bulan lalu. Sehingga, perseroan mengalami penurunan pendapatan komprehensif, yaitu dari Rp19,9 miliar menjadi Rp14,41 miliar.Â

Antoni menambahkan, perseroan menargetkan penjualan sebesar Rp850 miliar, sedikit naik dibanding tahun 2019 sebesar Rp817 miliar. Sedangkan, laba kotornya ditaksir capai sebesar Rp115 miliar.Penulis/Editor: Annisa Nurfitriyani
Foto: Indrianto Eko Suwarso

Produsen Tinta Anggarkan Puluhan Miliar Buat Pemegang Saham
 

Artikel Terkait

Tambahkan Komentar

Panduan Komentar

Kami mendorong Anda untuk menggunakan fitur komentar guna berinteraksi dengan pengguna lain, berbagi perspektif, dan saling bertanya antara penulis dan yang lainnya. Namun demikian, mohon perhatikan beberapa kriteria berikut demi menjaga interaksi berkualitas tinggi yang kita hargai dan harapkan: 

  • Perkaya percakapan
  • Jaga fokus dan hindari keluar jalur. Publikasikanlah hanya materi yang relevan dengan topik yang dibicarakan.
  • Hargai orang lain. Setiap opini, bahkan opini negatif sekali pun, dapat disampaikan secara positif dan diplomatis.
  • Gunakan gaya penulisan baku. Gunakan tanda baca dan huruf besar/kecil dengan sesuai.
  • CATATAN: Tautan dan pesan spam dan/atau bersifat promosi dalam komentar akan dihapus.
  • Hindari melontarkan kata-kata kasar, fitnah, atau serangan pribadi terhadap penulis atau pengguna lain.
  • Komentar harus dalam Bahasa Indonesia.

Pelaku spam atau pelanggaran akan dikeluarkan dari situs dan dilarang melakukan registrasi kembali atas kebijaksanaan Investing.com sendiri.

Tulis pendapat Anda di sini
 
Anda yakin ingin menghapus grafik ini?
 
Kirim
Kirim juga ke :
 
Ganti grafik terlampir dengan grafik baru?
1000
Saat ini Anda tidak dapat menuliskan komentar karena laporan negatif dari pengguna. Status Anda akan ditinjau oleh moderator.
Harap tunggu sesaat sebelum Anda berikan komentar lagi.
Terima kasih atas komentar Anda. Harap diperhatikan bahwa seluruh komentar akan berstatus tunggu hingga mendapatkan persetujuan dari moderator. Karenanya, akan ada jeda waktu sebelum komentar tersebut ditampilkan di situs web kami.
 
Anda yakin ingin menghapus grafik ini?
 
Kirim
 
Ganti grafik terlampir dengan grafik baru?
1000
Saat ini Anda tidak dapat menuliskan komentar karena laporan negatif dari pengguna. Status Anda akan ditinjau oleh moderator.
Harap tunggu sesaat sebelum Anda berikan komentar lagi.
Tambahkan Grafik untuk Berkomentar
Konfirmasi Blokir

Anda yakin ingin memblokir %USER_NAME%?

Jika ya, Anda dan %USER_NAME% tidak akan dapat melihat posting satu sama lain di Investing.com.

%USER_NAME% berhasil dimasukkan ke Daftar Blokir Anda

Karena Anda baru saja membatalkan blokir pengguna ini, Anda harus menunggu 48 jam sebelum kembali memblokir.

Laporkan komentar ini

Menurut saya, komentar ini:

Komentar diberi tanda bendera

Terima Kasih!

Laporan Anda telah terkirim untuk ditinjau oleh moderator kami
Daftar dengan Google
atau
Daftar dengan Email