
Silakan coba pencarian lain
PT Colorpak Indonesia Tbk (JK:CLPI) menyatakan bahwa sejumlah 50% dari laba usaha perusahaan tahun 2018 lalu akan dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. Adapun total dividen yang dibagikan nilainya mencapai Rp16,87 miliar.
Direktur CLPI, Antoni Gunawan, mengungkapkan bahwa nantinya para pemegang saham akan menerima dividen sejumlah Rp55,09 untuk setiap lembar saham yang dimilikinya. Ia menjelaskan, sisa keuntungan yang ada akan digunakan CLPI sebagai cadangan kas perusahaan.
Baca Juga: PBSA (JK:PBSA) Tebar Dividen Rp19,5 Miliar ke Pemegang Saham
Sebagai informasi, perolehan laba bersih CLPI di tahun lalu mengalami penurunan sebesar 21% dari awalnya Rp40,12 miliar menjadi Rp31,53 miliar.
"Kenaikan harga minyak yang mana bahan baku kami, oil based, memengaruhi perolehan keuntungan," jela Antoni kepada media, Selasa (18/06/2019).
Baca Juga: Masih Alami Kerugian, Mitra Investindo Tak Bagi Dividen
Ia menjelaskan, memang secara penjualan CLPI mengalami kenaikan 31,7% menjadi Rp592,9 miliar. Namun, beban produksi diakuinya masih belum dapat ditekan sehingga pada pos beban pokok penjualan CLPI tercatat lonjakan sebesar 40% menjadi Rp697,5 miliar. Penulis/Editor: Lestari Ningsih
Foto: Sufri Yuliardi
Anda yakin ingin memblokir %USER_NAME%?
Jika ya, Anda dan %USER_NAME% tidak akan dapat melihat posting satu sama lain di Investing.com.
%USER_NAME% berhasil dimasukkan ke Daftar Blokir Anda
Karena Anda baru saja membatalkan blokir pengguna ini, Anda harus menunggu 48 jam sebelum kembali memblokir.
Menurut saya, komentar ini:
Terima Kasih!
Laporan Anda telah terkirim untuk ditinjau oleh moderator kami
Tambahkan Komentar
Kami mendorong Anda untuk menggunakan fitur komentar guna berinteraksi dengan pengguna lain, berbagi perspektif, dan saling bertanya antara penulis dan yang lainnya. Namun demikian, mohon perhatikan beberapa kriteria berikut demi menjaga interaksi berkualitas tinggi yang kita hargai dan harapkan:
Pelaku spam atau pelanggaran akan dikeluarkan dari situs dan dilarang melakukan registrasi kembali atas kebijaksanaan Investing.com sendiri.