Investing.com — First Community Corporation (NASDAQ:FCCO), perusahaan induk keuangan berbasis di South Carolina dengan kapitalisasi pasar sebesar $183,36 juta, mengungkapkan pada hari Jumat rencananya untuk program pembelian kembali saham. Dewan Direksi perusahaan telah mengotorisasi penggunaan dana hingga $7,5 juta untuk membeli kembali saham biasa perusahaan. Jumlah ini mewakili sekitar 5% dari total ekuitas pemegang saham per 31 Maret 2025. Pengumuman ini muncul saat saham telah memberikan imbal hasil mengesankan sebesar 51,54% selama tahun lalu, menurut data InvestingPro.
Program pembelian kembali, yang dijadwalkan berjalan hingga 8 Mei 2026, akan dilakukan melalui pembelian pasar terbuka, serta melalui transaksi negosiasi pribadi yang diminta dan tidak diminta. Rincian spesifik rencana pembelian kembali, termasuk waktu, jumlah saham yang akan dibeli, dan harga yang dibayarkan untuk saham, akan ditentukan oleh manajemen perusahaan berdasarkan berbagai faktor pasar. Ini termasuk harga pasar saham biasa First Community Corporation, yang saat ini diperdagangkan pada rasio P/E sebesar 11,88, kondisi ekonomi umum, dan persyaratan hukum dan regulasi.
Manajemen perusahaan percaya bahwa rencana pembelian kembali dapat memberikan peluang untuk pengelolaan modal, tergantung pada kondisi pasar dan bisnis. Namun, First Community Corporation tidak berkewajiban untuk membeli kembali jumlah saham tertentu dan dapat memodifikasi, menangguhkan, atau menghentikan rencana tersebut kapan saja hingga 8 Mei 2026.
Pengumuman rencana pembelian kembali didasarkan pada pengajuan SEC dan tidak merupakan kewajiban bagi perusahaan untuk melanjutkan pembelian kembali saham. Keputusan untuk melanjutkan program buyback akan dipengaruhi oleh kondisi pasar dan faktor-faktor lain yang dianggap relevan oleh manajemen.
Dalam berita terbaru lainnya, First Community Corporation melaporkan hasil keuangannya untuk kuartal pertama 2025, menunjukkan laba bersih sebesar $3,997 juta dan laba per saham terdilusi sebesar $0,51. Ini menandai peningkatan dari kuartal pertama tahun sebelumnya, di mana laba bersih adalah $2,597 juta dan EPS terdilusi adalah $0,34. Perusahaan mengalami pertumbuhan signifikan, dengan deposito nasabah meningkat sebesar 12,1% pada basis tahunan menjadi $1,715 miliar dan pertumbuhan total pinjaman naik sebesar 10,4% menjadi $1,252 miliar. Selain itu, First Community mengumumkan dividen tunai sebesar $0,15 per saham biasa, menandai kuartal ke-93 berturut-turut pembayaran dividen. Dalam perkembangan lain, perusahaan mengoreksi kelalaian dalam pengajuan SEC-nya dengan memasukkan Kebijakan Perdagangan Orang Dalam yang sebelumnya dihilangkan dalam pengajuan Form 8-K baru. Tindakan korektif ini menggarisbawahi komitmen First Community terhadap kepatuhan regulasi dan transparansi. Perusahaan mengklarifikasi bahwa koreksi ini tidak memengaruhi laporan keuangan atau operasinya. Investor sekarang dapat mengakses pengajuan yang diperbarui melalui database EDGAR SEC.
Artikel ini diterjemahkan dengan bantuan kecerdasan buatan. Untuk informasi lebih lanjut, mohon pelajari Syarat dan Ketentuan kami.