Dolar Cenderung Stabil Pasca Melemah Dibebani Eskalasi Tensi Geopolitik

Diterbitkan 20/11/2024, 14/31
© Reuters.
USDIDX
-

 

Indeks Dolar AS (DXY) bertahan di sekitar level 106.1 pada hari Rabu, setelah mengalami penurunan dalam beberapa sesi terakhir. Meskipun sempat menguat tajam akibat eskalasi ketegangan geopolitik dari konflik Rusia-Ukraina, dolar kembali menyesuaikan posisinya ketika ketegangan sedikit mereda dengan pernyataan Rusia yang berusaha menghindari perang nuklir.

Dinamika Geopolitik dan Respons Pasar

Ketegangan sempat memuncak ketika Presiden Rusia Vladimir Putin memperbarui doktrin nuklir negara tersebut, menurunkan ambang batas penggunaan senjata nuklir dalam serangan terhadap negara non-nuklir yang didukung kekuatan nuklir. Ini menambah ketidakpastian di pasar, mendorong dolar naik sebagai mata uang safe-haven. Namun, pernyataan selanjutnya dari Menteri Luar Negeri Rusia yang menekankan upaya untuk menghindari konfrontasi nuklir memberikan sedikit kenyamanan bagi para investor.

Sementara itu, izin AS kepada Ukraina untuk menggunakan rudal buatan Amerika Serikat untuk menyerang wilayah Rusia juga memperkeruh situasi, meskipun AS menyatakan tidak ada alasan untuk mengubah postur nuklirnya. Dolar sempat menguat kembali, tetapi segera terkoreksi seiring investor fokus pada prospek kebijakan suku bunga Federal Reserve di tengah ketidakpastian politik terkait pemerintahan Presiden-terpilih Donald Trump.

Pasar Mata Uang Asia dan Pengaruh Ekonomi Global

Di Asia, mayoritas mata uang bergerak dalam kisaran sempit dengan yuan Cina bertahan setelah People’s Bank of China mempertahankan suku bunga acuannya. Ketidakpastian atas kebijakan Trump mendorong investor untuk berhati-hati, meskipun ada dorongan stimulus dari pemerintah Cina yang juga mempengaruhi dolar AS.

Dolar Australia melemah setelah laporan defisit perdagangan Jepang yang lebih besar dari perkiraan, dengan perhatian beralih ke data inflasi konsumen yang diantisipasi. Sebaliknya, dolar Singapura menguat tipis terhadap dolar AS.

Prospek Kebijakan Fed dan Kondisi Ekonomi AS

The Fed terus menjadi pusat perhatian, dengan pendekatan hati-hati terhadap pemotongan suku bunga di tengah kondisi ekonomi AS yang kuat. Ketua Fed Jerome Powell bersama rekan lainnya menekankan perlunya memonitor inflasi dan pengangguran sebelum membuat keputusan lebih lanjut mengenai kebijakan moneter. Meskipun ekspektasi pemotongan suku bunga Desember sedikit menurun, dengan persentase prediksi pemangkasan turun menjadi 61% dari sebelumnya 62%, investor tetap menantikan pernyataan berikutnya dari para pejabat Fed.

Data terbaru menunjukkan penurunan pada pembangunan perumahan dan izin bangunan di AS, menambah lapisan kompleksitas terhadap keputusan Fed yang akan datang. Kombinasi dari situasi geopolitik yang berkembang dan data ekonomi yang beragam menjaga pasar mata uang dan para investor tetap waspada.

Secara keseluruhan, pergerakan dolar AS akan terus dipengaruhi oleh faktor geopolitik serta dinamika kebijakan moneter, dengan tekanan dari ancaman global dan evolusi kebijakan ekonomi yang terus menghadirkan risiko dan peluang sekaligus bagi para pelaku pasar.

 

 

Komentar terkini

Pengungkapan Risiko: Perdagangan instrumen finansial dan/atau mata uang kripto membawa risiko tinggi, termasuk risiko kehilangan sebagian atau seluruh nilai investasi Anda, dan mungkin tidak sesuai untuk sebagian investor. Harga mata uang kripto amat volatil dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal seperti peristiwa finansial, regulasi, atau politik. Trading dengan margin meningkatkan risiko finansial.
Sebelum memutuskan untuk memperdagangkan instrumen finansial atau mata uang kripto, Anda harus sepenuhnya memahami risiko dan biaya terkait perdagangan di pasar finansial, mempertimbangkan tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan selera risiko Anda dengan cermat, serta mencari saran profesional apabila dibutuhkan.
Fusion Media mengingatkan Anda bahwa data di dalam situs web ini tidak selalu real-time atau akurat. Data dan harga di situs web ini. Data dan harga yang ditampilkan di situs web ini belum tentu disediakan oleh pasar atau bursa, namun mungkin disediakan oleh pelaku pasar sehingga harga mungkin tidak akurat dan mungkin berbeda dengan harga aktual pasar. Dengan kata lain, harga bersifat indikatif dan tidak sesuai untuk tujuan trading. Fusion Media dan penyedia data mana pun yang dimuat dalam situs web ini tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kehilangan apa pun yang diakibatkan oleh trading Anda atau karena Anda mengandalkan informasi yang dimuat dalam situs web ini.
Anda dilarang untuk menggunakan, menyimpan, memperbanyak, menampilkan, mengubah, meneruskan, atau menyebarkan data yang dimuat dalam situs web ini tanpa izin eksplisit tertulis sebelumnya dari Fusion Media dan/atau penyedia data. Semua hak kekayaan intelektual dipegang oleh penyedia dan/atau bursa yang menyediakan data yang dimuat dalam situs web ini.
Fusion Media mungkin mendapatkan imbalan dari pengiklan yang ditampilkan di situs web ini berdasarkan interaksi Anda dengan iklan atau pengiklan.
Versi bahasa Inggris dari perjanjian ini adalah versi utama, yang akan berlaku setiap kali ada perbedaan antara versi bahasa Inggris dan versi bahasa Indonesia.
© 2007-2025 - Fusion Media Limited. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.