
Silakan coba pencarian lain
Pasardana.id– Kookmin Bank Co Ltd berhasil mengajak STIC Eugene Star Holding inc untuk menyerap 31.9 miliar Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) PT Bank KB Bukopin Tbk(IDX:BBKP) dengan harga pelaksanaan Rp100 per saham.
Dengan demikian investor baru itu menyuntikan dana segar kepada BBKP Rp3,19 triliun dan berhak atas 16,98 porsi kepemilikan saham.
Sedangkan Kookmin Bank selaku pembeli siaga right issue tersebut menebus 80,2 miliar HMETD, dengan menambah modal Rp8,02 triliun kepada BBKP.
Akibat pengalihan sebagian HMETD milliknya kepada STIC Eugene Star, porsi kepemilikan Kookmin Bank pada BBKP menyusut menjadi 66,88 persen dari sebelumnya 67 persen. Adapun porsi kepemilikan investor publik turun jadi 16,14 persen dari sebelum pelaksanaan right issue sebesar 33 persen.
Mengutip keterangan resmi BBKP, Jumat(2/6/2023) bahwa dari kedua pemodal itu, BBKP meraup dana Rp11,99 triliun.
Presiden Direktur BBKP, Woo Yeul Lee menjelaskan, tambahan modal dari hasil rights issue tersebut akan digunakan untuk mendorong pertumbuhan dan meningkatkan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
“Secara spesifik, mayoritas dana hasil rights issue tersebut akan digunakan untuk kegiatan ekspansi kredit, dimana mayoritas kredit akan disalurkan kepada korporasi,” terang dia.
Ia merinci, penyaluraan mayoritas kredit ke korporasi tersebut merupakan bagian dari strategi itu dengan tujuan untuk mempergencar ekspansi kredit sekaligus meningkatkan kualitas aset. Dengan strategi ini, BBKP akan memfokuskan ke wholesale atau corporate banking terlebih dahulu, baru kemudian menggencarkan retail banking.
“Bank KB Bukopin menargetkan peningkatan pendapatan bunga sekaligus rasio kredit bermasalah (NPL Gross) yang lebih baik yaitu mendekati 1 persen dari kredit baru yang disalurkan,” harap dia.
Patut diketahui, Kookmin Bank dan STIC Eugene Star serta investor publik menerima laporan rugi bersih Rp213,6 miliar yang mendera BBKP pada kuartal I 2023. Akibatnya, Defisit BBKP menyentuh Rp8,886 triliun, atau bengkak 2,45 persen dibanding akhir tahun 2022.
Anda yakin ingin memblokir %USER_NAME%?
Jika ya, Anda dan %USER_NAME% tidak akan dapat melihat posting satu sama lain di Investing.com.
%USER_NAME% berhasil dimasukkan ke Daftar Blokir Anda
Karena Anda baru saja membatalkan blokir pengguna ini, Anda harus menunggu 48 jam sebelum kembali memblokir.
Menurut saya, komentar ini:
Terima Kasih!
Laporan Anda telah terkirim untuk ditinjau oleh moderator kami
Tambahkan Komentar
Kami mendorong Anda untuk menggunakan fitur komentar guna berinteraksi dengan pengguna lain, berbagi perspektif, dan saling bertanya antara penulis dan yang lainnya. Namun demikian, mohon perhatikan beberapa kriteria berikut demi menjaga interaksi berkualitas tinggi yang kita hargai dan harapkan:
Pelaku spam atau pelanggaran akan dikeluarkan dari situs dan dilarang melakukan registrasi kembali atas kebijaksanaan Investing.com sendiri.