Laba Bank, Inflasi Produsen, Ancaman Draghi, Kebangkrutan Celsius - Ini yang Gerakan Pasar

© Reuters.

Oleh Geoffrey Smith

Investing.com - JPMorgan memulai musim laporan pendapatan kuartal II, sementara data inflasi harga produsen dan angka klaim pengangguran akan menambah bumbu drama inflasi hari Rabu. Saham akan dibuka lebih rendah, meskipun ada laporan pendapatan yang baik dari Uniqlo dan Taiwan Semiconductor. Saham dan obligasi Italia jatuh saat Mario Draghi mengancam berhenti sebagai Perdana Menteri, dan Celsius Network akhirnya mengajukan perlindungan kebangkrutan. Inilah yang perlu Anda ketahui di pasar keuangan pada hari Kamis, 14 Juli.

1. Musim pendapatan bank dimulai

Musim laporan pendapatan tengah berlangsung di AS dengan JPMorgan (NYSE:JPM) merilis hasil keuangannya. Akan ada banyak hal yang harus dibongkar dalam pernyataan dari bank terbesar AS itu, biasanya sebagai penentu nasib ekonomi yang lebih luas.

Investor akan mencari tahu untuk melihat seberapa jauh peringatan dari CEO Jamie Dimon soal pelemahan ekonomi dunia yang diterjemahkan ke dalam ketentuan baru dan penghapusan aktual terhadap kredit macet. Namun, hasil perdagangan bank dapat memperkeruh keadaan, tergantung pada seberapa baik perusahaan telah mengarahkan kuartal yang sangat fluktuatif itu. Analis memperkirakan pendapatan turun sekitar 23% dari tahun lalu menjadi $2,94 per saham.

Yang juga akan melaporkan kemudian yakni Morgan Stanley (NYSE:MS), yang tidak memiliki jenis portofolio pinjaman Main Street yang sama.

2. PPI akan menambah liku narasi inflasi

Lebih banyak data ekonomi dapat menambah – atau mungkin mendinginkan – spekulasi mengenai kenaikan suku bunga lanjutan dari Federal Reserve.

Inflasi konsumen yang mencapai level tertinggi 41 tahun pada hari Rabu telah membuat pelaku pasar waspada terhadap kemungkinan kenaikan 1 persen dalam fed funds rate ketika bertemu pada akhir bulan dan juga kekhawatiran yang dipicu oleh keputusan Bank of Canada untuk mengambil keputusan kenaikan suku bunga dengan poin persentase penuh hanya beberapa jam setelah data inflasi AS.

Indeks harga produsen/PPI diperkirakan telah naik lagi 0,8% pada bulan Juni, memberi indikasi tidak ada penurunan tekanan saluran inflasi bahkan jika tingkat tahunan harusnya turun karena efek dasar. Klaim pengangguran mingguan akan menunjukkan apakah pasar tenaga kerja sedang mendingin, atau apakah mereka yang kehilangan pekerjaan masih berusaha pindah langsung ke yang baru. Keduanya akan jatuh terbit pada pukul 19.30 WIB.

3. Saham AS bakal dibuka turun meski laporan inflasi tinggi

Bursa saham AS akan dibuka lebih rendah lagi, setelah bertahan dengan sangat baik dalam menghadapi ujian laporan inflasi mengejutkan lainnya pada hari Selasa. Namun, pendapatan JPMorgan dan data ekonomi memiliki pengaruh besar pada saat bel pembukaan.

Pukul 17.20 WIB, Dow Jones futures turun 316 poin, 1,0%, sementara S&P 500 futures jatuh 1,1% dan Nasdaq 100 futures melemah 0,9%.

Sebelumnya, ada laporan pendapatan yang baik dari pemilik Uniqlo Fast Retailing (TYO:9983 dan dari Taiwan Semiconductor (NYSE:TSM), produsen kontrak chip silikon terbesar di dunia. Namun, produsen peralatan jaringan telekomunikasi asal Swedia (BS:ERICAs) harus menelan kekecewaan dari kinerja keuangannya.

Saham lain kemungkinan akan menjadi fokus yaitu Netflix (NASDAQ:NFLX) dan Microsoft (NASDAQ:MSFT) setelah berita soal kemitraan kedua perusahaan dalam memasang iklan di beberapa konten raksasa streaming itu.

4. Imbal hasil Italia melonjak, Draghi hadapi mosi tidak percaya

Krisis energi Eropa semakin membesar menjadi krisis ekonomi dan, di beberapa negara, juga jadi masalah politik.

Imbal hasil obligasi Italia melonjak dan FTSE MIB jatuh usai Perdana Menteri Mario Draghi mengancam akan berhenti jika 5 Stars Movement (M5S) meninggalkan koalisi pemerintahannya. Kehadiran Draghi di pucuk politik Italia telah menjadi faktor yang menenangkan pasar saat penyebaran pandemi awal dan kemudian perang Ukraina menghantam negara dengan ekonomi yang bermasalah karena utang nan tinggi dan pertumbuhan yang sangat rendah. Lalu ada ancaman suku bunga tinggi dari Bank Sentral Eropa (ECB), yang akan semakin menekan keuangan publik.

M5S akan abstain dalam mosi tidak percaya pada pemerintah yang berlangsung di Senat mulai pukul 19.00 WIB. Draghi telah mengancam akan mengundurkan diri jika itu terjadi. Jika ia melakukannya, maka bola panas sekali lagi akan berada di pengadilan presiden yang sudah uzur Sergio Mattarella.

5. Celsius Network ajukan perlindungan kebangkrutan

Celsius Network, salah satu institusi pinjaman kripto terbesar di dunia, menyerah pada hal yang tak terhindarkan dan mengajukan perlindungan kebangkrutan, karena tidak dapat mengembalikan pinjaman kepada 3 Arrows Capital yang kolaps.

Berita itu menempatkan 1,7 juta pengguna Celsius, yang tidak memiliki kekuatan apa pun yang sebanding dengan asuransi simpanan yang dinikmati oleh klien bank-bank teregulasi, berada dalam posisi buruk untuk mendapatkan uang mereka.

Celsius adalah korban besar dari aksi jual kripto hingga saat ini. Token asli Celsius sendiri, yang sudah tidak berharga, anjlok 18%. Namun, aset kripto utama tidak banyak berubah, di mana Bitcoin diperdagangkan datar di $19.798 dan Ethereum naik 1,5% di $1.087.