🌎 Gabung dengan 150ribu+ investor dari 35+ negara yang mengakses pilihan saham menurut AI dengan hasil melampaui pasarAkses Sekarang

Angka Inflasi hingga Rekor Bitcoin - Sorotan Pasar Minggu Ini

Diterbitkan 11/03/2024, 21/52
© Reuters
NDX
-
US500
-
DJI
-
NVDA
-
LCO
-
CL
-
BTC/USD
-

Investing.com - Data bulan Februari termasuk harga konsumen dan retail sales akan memberikan lebih banyak isyarat mengenai prospek pemotongan suku bunga Federal Reserve. Bitcoin mencapai rekor tertinggi, sementara Wall Street bisa jadi akan mengalami minggu yang bergejolak. Inilah yang perlu Anda ketahui untuk memulai minggu Anda.

  1. Data inflasi AS

Investor akan mengamati data inflasi AS pada hari Selasa saat mencoba untuk mengukur seberapa cepat the Fed dapat mulai menurunkan suku bunga.

Ekonom memperkirakan indeks harga konsumen bulan Februari akan naik 0,4% setelah naik yang lebih cepat dari yang diperkirakan sebesar 0,3% di bulan Januari.

Pada hari Kamis lalu, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan kemungkinan akan tepat untuk menurunkan suku bunga "pada suatu saat di tahun ini," tetapi menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya belum siap.

Pengamat pasar juga akan melihat data retail sales pada hari Kamis untuk bulan Februari, yang diperkirakan akan rebound 0,8% setelah turun dalam jumlah yang sama sebulan sebelumnya.

Kalender ekonomi juga menampilkan pembaruan produksi industri, sentimen konsumen dan data mingguan klaim pengangguran awal.

Para pejabat Fed akan memasuki periode libur tradisional menjelang rapatnya yang akan datang minggu depan.

  1. Ledakan Bitcoin

Bitcoin telah mencapai level tertinggi baru sepanjang masa di atas $70.000, didorong oleh permintaan investor untuk ETF bitcoin spot AS yang diluncurkan tahun ini dan ekspektasi pemotongan suku bunga global.

Miliaran dolar telah mengalir ke ETF dalam beberapa minggu terakhir, sementara pasar juga telah didukung menjelang peningkatan yang diharapkan ke platform blockchain ethereum, rumah bagi ethereum digital terbesar kedua, dan peristiwa "halving" bitcoin, yang memperlambat aliran pencetakan bitcoin, pada bulan April.

Ledakan bitcoin sebelumnya pada tahun 2021 diikuti oleh "musim dingin kripto", ketika kebangkrutan dan keruntuhan di perusahaan kripto terbesar membuat jutaan investor kehilangan uangnya, mendorong regulator untuk meningkatkan peringatan tentang risikonya.

Namun, hal ini tampaknya tidak menghalangi gelombang uang baru untuk masuk. Para penggemar kripto mengatakan bahwa industri ini telah matang, namun para bankir dan regulator masih tetap waspada. Sekarang para investor bertanya-tanya: seberapa besar perkembangannya dan apakah kali ini akan berbeda?

  1. Harga minyak

Harga minyak ditutup turun 1% pada hari Jumat dan turun lebih banyak lagi untuk minggu ini tatkala pasar tetap mewaspadai permintaan China yang lemah bahkan ketika grup produsen OPEC+ memperpanjang pengurangan pasokan.

Kedua benchmark turun di minggu lalu, dengan Brent turun 1,8% dan WTI turun 2,5%.

China minggu sebelumnyha menetapkan target pertumbuhan ekonomi untuk tahun 2024 sekitar 5%, yang menurut banyak analis terlalu ambisius tanpa lebih banyak stimulus.

Di sisi pasokan, anggota OPEC+ yang dipimpin oleh Arab Saudi dan Rusia sepakat pada hari Minggu lalu untuk memperpanjang pemangkasan produksi minyak secara sukarela sebanyak 2,2 juta barel per hari hingga kuartal kedua, memberikan dukungan ekstra kepada pasar di tengah kekhawatiran akan pertumbuhan global dan peningkatan produksi di luar grup tersebut.

Traders energi juga berfokus pada waktu penurunan suku bunga yang mungkin dilakukan oleh the Fed dan ECB. Suku bunga yang lebih rendah dapat meningkatkan permintaan minyak dengan mendorong pertumbuhan ekonomi.

  1. Pasar saham

Tiga indeks utama Wall Street berakhir lemah pada hari Jumat, menutup minggu yang penuh gejolak dengan kecerdasan buatan Nvidia (NASDAQ:NVDA) yang berbalik arah setelah alami rally baru-baru ini.

Untuk minggu lalu, S&P 500 turun 0,26% sementara Nasdaq turun 1,17% dan Dow Jones Industrial Average turun 0,93%.

Nvidia mengakhiri hari Jumat dengan jatuh lebih dari 5% dalam kinerja satu hari terburuknya sejak akhir Mei. Saham perusahaan ini masih mengakhiri minggu lalu dengan naik lebih dari 6% di tengah rally yang telah menambah lebih dari $1 triliun pada kapitalisasi pasarnya sepanjang tahun ini.

Para analis mengatakan bahwa para investor mengunci keuntungan setelah kenaikan yang terjadi baru-baru ini di pasar.

Mengingat bahwa data inflasi yang akan datang kemungkinan tidak akan cukup untuk meyakinkan the Fed bahwa tekanan harga mendingin dengan cukup cepat untuk menjamin pergerakan jangka pendek, para pelaku pasar kemungkinan akan tetap berhati-hati.

  1. Data pekerjaan Inggris

Inggris akan merilis laporan pekerjaan terbarunya pada hari Selasa. Investor dan Bank of England sama-sama berfokus pertumbuhan upah di tengah spekulasi mengenai waktu pemotongan suku bunga.

Rata-rata upah per jam melambat ke level 6,2% di bulan Desember, laju pertumbuhan paling lambat selama lebih dari satu tahun terakhir, namun tidak cukup lambat untuk meyakinkan para pejabat BoE bahwa suku bunga - yang berada di level tertinggi dalam 16 tahun terakhir - harus diturunkan lebih cepat daripada nanti.

Sementara itu, Zona Euro akan merilis data produksi industri untuk bulan Januari. Laporan bulan Desember menunjukkan peningkatan besar dalam produksi yang menghapus penurunan selama setahun penuh. Angka yang kuat lainnya akan menjadi tanda yang menggembirakan untuk pertumbuhan PDB kuartal pertama.

--Reuters berkontribusi pada laporan ini

Komentar terkini

Pengungkapan Risiko: Perdagangan instrumen finansial dan/atau mata uang kripto membawa risiko tinggi, termasuk risiko kehilangan sebagian atau seluruh nilai investasi Anda, dan mungkin tidak sesuai untuk sebagian investor. Harga mata uang kripto amat volatil dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal seperti peristiwa finansial, regulasi, atau politik. Trading dengan margin meningkatkan risiko finansial.
Sebelum memutuskan untuk memperdagangkan instrumen finansial atau mata uang kripto, Anda harus sepenuhnya memahami risiko dan biaya terkait perdagangan di pasar finansial, mempertimbangkan tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan selera risiko Anda dengan cermat, serta mencari saran profesional apabila dibutuhkan.
Fusion Media mengingatkan Anda bahwa data di dalam situs web ini tidak selalu real-time atau akurat. Data dan harga di situs web ini. Data dan harga yang ditampilkan di situs web ini belum tentu disediakan oleh pasar atau bursa, namun mungkin disediakan oleh pelaku pasar sehingga harga mungkin tidak akurat dan mungkin berbeda dengan harga aktual pasar. Dengan kata lain, harga bersifat indikatif dan tidak sesuai untuk tujuan trading. Fusion Media dan penyedia data mana pun yang dimuat dalam situs web ini tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kehilangan apa pun yang diakibatkan oleh trading Anda atau karena Anda mengandalkan informasi yang dimuat dalam situs web ini.
Anda dilarang untuk menggunakan, menyimpan, memperbanyak, menampilkan, mengubah, meneruskan, atau menyebarkan data yang dimuat dalam situs web ini tanpa izin eksplisit tertulis sebelumnya dari Fusion Media dan/atau penyedia data. Semua hak kekayaan intelektual dipegang oleh penyedia dan/atau bursa yang menyediakan data yang dimuat dalam situs web ini.
Fusion Media mungkin mendapatkan imbalan dari pengiklan yang ditampilkan di situs web ini berdasarkan interaksi Anda dengan iklan atau pengiklan.
Versi bahasa Inggris dari perjanjian ini adalah versi utama, yang akan berlaku setiap kali ada perbedaan antara versi bahasa Inggris dan versi bahasa Indonesia.
© 2007-2024 - Fusion Media Limited. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.