Cryptoharian – Bagi pemain di dunia mata uang kripto, terdapat salah satu misteri besar yang belum pernah terpecahkan. Misteri tersebut, adalah siapa sebenarnya Satoshi Nakamoto, yang merupakan pencipta dari token legendaris Bitcoin.
Analis disinformasi dan pengusaha teknologi, Dave Troy, baru-baru ini membagikan informasi menarik di media sosial X. Melansir dari u.today, Dave Troy mengungkapkan bahwa Biro Investigasi Federal (FBI) telah memberikan tanggapan atas permintaan informasi FOIA yang dia ajukan terkait identitas Satoshi Nakamoto.
Dalam tanggapannya, FBI menyatakan bahwa Satoshi bisa jadi merupakan “individu pihak ketiga”.
Apa Maksud FBI?
Troy menjelaskan bahwa tanggapan ini merupakan jawaban yang diberikan oleh FBI ketika orang yang dimaksud adalah warga negara asing. Hal ini pun menimbulkan spekulasi di benaknya, apakah memang pencipta Bitcoin itu bukanlah orang Amerika.
Meskipun begitu, Troy menaruh kecurigaan pada pihak FBI. Ia menganggap bahwa lembaga tersebut sebenarnya mengetahui terkait identitas Satoshi Nakamoto, namun enggan untuk mengungkapkannya.
“Bahasa yang mereka gunakan sangatlah berhati-hati. Dari situlah saya mengira bahwa mereka memiliki informasi tentang Satoshi, namun mereka bungkam,” ungkap Troy.
Baca Juga: DOGS Token Meledak, Harganya Bablas 120 Persen Pasca Terdaftar di Binance
Troy mengakui, dirinya ingin menggali lebih banyak informasi terkait dari Pemerintah Amerika Serikat tentang pencipta Bitcoin. Permintaan informasi melalui FOIA yang diajukan adalah salah satu upaya untuk mendapatkan lebih banyak petunjuk.
Pada awal Agustus lalu, Troy mengajukan FOIA pertama kali terkait Satoshi Nakamoto. Fakta yang ia bawakan pada saat itu, adalah baik pemerintah AS maupun Nakamoto adalah pemegang Bitcoin terbesar saat ini.
“Mengungkap identitas Nakamoto bisa berdampak besar, baik bagi pasar maupun persepsi masyarakat terhadap masa depan kripto,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, sejak pertama kalinya muncul Bitcoin, identitas dari Satoshi Nakamoto telah menjadi misteri besar. Banyak individu telah diduga atau dicurigai sebagai Satoshi, namun hingga kini belum ada bukti yang benar-benar membuktikan siapa dia.
Salah satu nama yang sering disebut adalah Hal Finney, seorang ilmuwan komputer yang telah meninggal dan merupakan orang pertama yang menerima transaksi Bitcoin. Meski begitu, ada beberapa alasan yang membuat pegiat kripto meragukan bahwa Finney adalah Satoshi Nakamoto.