Pengumuman data Non-Farm Payroll (NFP) dan tingkat pengangguran Amerika yang akan dipublikasi malam ini diantisipasi dengan ketegangan tinggi oleh para pelaku pasar, termasuk pasar saham dan kripto.
Seperti yang sudah sering terjadi sebelumnya, volatilitas tinggi biasanya mendominasi pasar keuangan di sekitar waktu pengumuman ini.
Pasar kripto, yang sangat sensitif terhadap data ekonomi makro seperti ini, berpotensi mengalami pergerakan signifikan, baik dalam bentuk tekanan jual maupun pemulihan.
Sebelum pengumuman ini, tekanan jual cenderung meningkat karena ketidakpastian hasil yang akan mempengaruhi arah pergerakan pasar.
Pengumuman NFP Amerika yang Ditunggu-Tunggu
Pada malam ini, tepatnya pukul 19:30 WIB, Amerika Serikat akan merilis dua data ekonomi penting, yaitu Non-Farm Payroll (NFP) dan tingkat pengangguran untuk bulan Agustus 2024.
Data ini menjadi fokus utama para ekonom dan investor global karena sering kali menjadi indikator kesehatan perekonomian Amerika Serikat.
NFP sendiri mengukur jumlah tenaga kerja baru di sektor non-pertanian, yang mencerminkan seberapa kuat sektor bisnis Amerika dalam menciptakan lapangan kerja baru.
Selain itu, data ini menunjukkan daya beli masyarakat karena lebih banyak pekerjaan berarti lebih banyak gaji yang dibayarkan.
Para ekonom saat ini memprediksi bahwa data NFP Agustus akan meningkat, menandakan sektor tenaga kerja dan perekonomian Amerika yang sedang pulih. Sedangkan untuk tingkat pengangguran, prediksi menunjukkan adanya penurunan dari bulan Juli.
Jika data ini benar, maka pengangguran yang lebih rendah akan memberikan sinyal positif bagi ekonomi Amerika Serikat, dan mungkin menciptakan ekspektasi bahwa kebijakan moneter ketat dapat mulai dilonggarkan di masa depan.
Namun, semua ini masih bergantung pada bagaimana data yang dipublikasi malam ini akan diterima oleh pasar.
Semua prediksi ini layaknya prediksi lain, bisa juga salah, karena mayoritas eoknom ini juga menunggu hasil resmi dari biro data Amerika Serikat itu sendiri.
Potensi Pemulihan Bitcoin dan Pasar Kripto
Terlepas dari potensi perbaikan dalam data NFP dan pengangguran, pemulihan pasar kripto, termasuk Bitcoin, diperkirakan akan sulit terjadi dalam waktu dekat.
Tekanan utama datang dari sentimen global yang masih mendukung kebijakan moneter ketat di berbagai negara. Salah satu kabar yang membuat pasar kripto cenderung bearish adalah potensi Jepang untuk tetap menerapkan kebijakan hawkish atau berpandangan kontraktif.
Jika Bank of Japan tetap pada jalurnya untuk memperkuat Yen dan melemahkan Dolar Amerika, hal ini bisa menyebabkan perubahan besar dalam nilai tukar mata uang global.
Kebijakan moneter yang ketat biasanya mendorong peningkatan nilai Dolar, yang seringkali berdampak negatif pada aset berisiko seperti saham dan kripto. Ini karena investor cenderung beralih ke aset yang lebih aman saat Dolar menguat, meninggalkan pasar berisiko seperti kripto.
Grafik Harian BTCUSD
Target harga Bitcoin saat ini berada di sekitar $54.000 hingga $50.000, tetapi pergerakan harga bisa berubah drastis tergantung bagaimana pasar menanggapi data NFP dan pengangguran yang akan dipublikasi malam ini.
Kemungkinan ini terlihat dari batas bawah yang relatif kuatpada tahun ini yaitu di sekitar $50.000, sehingga kemungkinan Bitcoin akan turun ke daerah tersebut jika kondisi global semakin membnuruk.
Tapi, jika hasil data ini diterima secara positif oleh pasar, ada peluang bagi kripto untuk pulih, meskipun kemungkinan besar pergerakannya akan tetap dalam tekanan hingga ada perubahan signifikan dalam kebijakan moneter global.
Secara menyeluruh bisa dikatakan bahwa dalam saat ini masih banyak ketidakpastian yang beredar di pasar kripto, mulai dari efek ketegangan geo-politik, ketidakpastian kebijakan makroekonomi seperti dari Jepang dan Amerika, hingga tekanan jual karena faktor interna pasar kripto itu sendiri.
Oleh karena itu, untuk saat ini para trader dan investor diharapkan untuk tetap menjaga manajemen risiko dan tidak FOMO untuk langsung membeli tanpa manajemen risiko yang baik.
Walau saat ini terdapat narasi bullish atau positif terkait rate cut atau penurunan suku bunga acuan di pertengahan September 2024, semua hal tersebut masih rencana yang belum pasti, sehingga harus ditanggapi dengan bijak.