BofA Securities telah menyesuaikan pandangannya terhadap Walt Disney Co (NYSE: DIS), mengurangi target harga raksasa hiburan ini dari $145,00 menjadi $120,00 dengan tetap mempertahankan peringkat Beli untuk sahamnya.
Revisi tersebut mencerminkan perubahan dalam price-to-earnings multiple menjadi sekitar 22 kali, turun dari sebelumnya 23 kali, berdasarkan estimasi laba per saham tahun kalender 2025 yang telah diperbarui.
Penyesuaian oleh BofA Securities disebabkan oleh perkiraan pertumbuhan yang moderat untuk taman hiburan Disney dalam waktu dekat. Meskipun demikian, perusahaan ini mengakui portofolio aset utama Disney yang kuat, termasuk konten dan kekayaan intelektual, serta taman hiburannya, yang terus memiliki nilai yang signifikan.
Analis dari BofA Securities menyoroti tiga katalis potensial jangka pendek untuk Disney: titik balik profitabilitas yang diantisipasi di segmen direct-to-consumer (DTC), peningkatan dalam daftar film perusahaan, dan peningkatan yang diharapkan dalam pendapatan iklan.
The Walt Disney Company melaporkan pertumbuhan pendapatan sebesar 2% pada kuartal ketiga tahun 2024, sebagian besar didorong oleh permintaan yang kuat untuk taman hiburannya. Meskipun jumlah pengunjung tetap, perusahaan ini mengalami peningkatan pengeluaran per kapita.
Namun, Loop Capital menyesuaikan target harga untuk saham Disney, menurunkannya menjadi $120 dari sebelumnya $130, dengan tetap mempertahankan peringkat Beli untuk saham tersebut, menyusul laporan keuangan Disney yang menunjukkan hasil yang beragam di berbagai divisi. Analis perusahaan mengantisipasi kembalinya pertumbuhan taman-taman Disney pada akhir tahun depan atau pada tahun fiskal 2026.
Bisnis direct-to-consumer (DTC) Disney menghasilkan keuntungan, dengan Disney+ yang terus menunjukkan pertumbuhan yang menjanjikan, dan berencana untuk memperluas kontennya dengan memasukkan berita dan olahraga. Perusahaan ini berinvestasi besar-besaran di bidang olahraga, TV naskah, dan film untuk memperkuat platform streaming-nya, dengan tujuan mencapai margin dua digit. Selain itu, Disney berencana untuk mengeluarkan biaya pra-pembukaan untuk kapal pesiar baru pada tahun fiskal 2024 dan 2025, yang mengindikasikan fokus pada perluasan bisnis Experiences.
Artikel ini diterjemahkan dengan bantuan kecerdasan buatan. Untuk informasi lebih lanjut, mohon pelajari Syarat dan Ketentuan kami.