Breaking News
Investing Pro 0
💎 Akses Tools Pasar yang Dipercaya Ribuan Investor Mulai

Harga Minyak Naik, Investor Tinjau Pelepasan Cadangan AS terhadap Sanksi Rusia

Diterbitkan 01/03/2022 11:04 Diperbarui 01/03/2022 11:23
Tersimpan. Lihat Item Tersimpan.
Artikel ini telah tersimpan di Item Tersimpan anda
 
© Reuters.
 
LCO
+0,61%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
CL
+0,98%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
CMWAY
-0,38%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 

Oleh Gina Lee

Investing.com - Harga minyak naik pada Selasa (01/03) pagi di Asia, setelah menjalani awal pekan yang mengkhawatirkan. Investor mempertimbangkan pelepasan terkoordinasi internasional persediaan minyak mentah yang dimotori Amerika Serikat terhadap gangguan pasokan karena sanksi yang dikenakan setelah Rusia menginvasi Ukraina selama minggu sebelumnya mulai terasa.

Harga minyak Brent naik 0,92% di $98,87 per barel pukul 11.12 WIB, setelah peralihan ke kontrak berjangka minyak mentah Brent untuk Mei pada 28 Februari lalu. Harga minyak WTI naik 1% menjadi $96,69 per barel, setelah mencapai level tertinggi $99,10 per barel hari sebelumnya dan naik lebih dari 4%.

Investor tetap khawatir mengenai situasi pasar yang lebih ketat karena perusahaan minyak dan gas besar, termasuk BP PLC dan Shell PLC, mengumumkan rencana untuk keluar dari operasi dan usaha patungan Rusia. Sanksi Barat terhadap Rusia sebagai tanggapan atas invasinya ke Ukraina memberikan arti bahwa pembeli minyak Rusia juga menghadapi kesulitan atas pembayaran dan ketersediaan kapal.

Pelepasan terkoordinasi stok minyak mentah oleh AS dan mitranya untuk meminimalkan gangguan pasokan sedikit membantu menenangkan pasar.

Pelepasan tersebut dilaporkan dapat berkisar antara 60 dan 70 juta barel, dan "kemungkinan pelepasan itu membatasi kenaikan harga minyak untuk saat ini," kata analis Commonwealth Bank of Australia (OTC:CMWAY) dalam catatan.

Badan Energi Internasional (IEA) akan mengadakan pertemuan luar biasa tingkat menteri hari ini untuk membahas bagaimana anggotanya dapat membantu menstabilkan pasar minyak. Rusia adalah salah satu pengekspor minyak utama dunia.

Sementara itu, Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya (OPEC+) akan bertemu pada hari Rabu dan diperkirakan akan mempertahankan peningkatan pasokan secara bertahap. Rusia adalah anggota OPEC+.

Investor juga menunggu data pasokan minyak mentah AS dari American Petroleum Institute, yang akan dirilis hari ini.

Harga Minyak Naik, Investor Tinjau Pelepasan Cadangan AS terhadap Sanksi Rusia
 

Artikel Terkait

Tambahkan Komentar

Panduan Komentar

Kami mendorong Anda untuk menggunakan fitur komentar guna berinteraksi dengan pengguna lain, berbagi perspektif, dan saling bertanya antara penulis dan yang lainnya. Namun demikian, mohon perhatikan beberapa kriteria berikut demi menjaga interaksi berkualitas tinggi yang kita hargai dan harapkan: 

  • Perkaya percakapan
  • Jaga fokus dan hindari keluar jalur. Publikasikanlah hanya materi yang relevan dengan topik yang dibicarakan.
  • Hargai orang lain. Setiap opini, bahkan opini negatif sekali pun, dapat disampaikan secara positif dan diplomatis.
  • Gunakan gaya penulisan baku. Gunakan tanda baca dan huruf besar/kecil dengan sesuai.
  • CATATAN: Tautan dan pesan spam dan/atau bersifat promosi dalam komentar akan dihapus.
  • Hindari melontarkan kata-kata kasar, fitnah, atau serangan pribadi terhadap penulis atau pengguna lain.
  • Komentar harus dalam Bahasa Indonesia.

Pelaku spam atau pelanggaran akan dikeluarkan dari situs dan dilarang melakukan registrasi kembali atas kebijaksanaan Investing.com sendiri.

Tulis pendapat Anda di sini
 
Anda yakin ingin menghapus grafik ini?
 
Kirim
Kirim juga ke :
 
Ganti grafik terlampir dengan grafik baru?
1000
Saat ini Anda tidak dapat menuliskan komentar karena laporan negatif dari pengguna. Status Anda akan ditinjau oleh moderator.
Harap tunggu sesaat sebelum Anda berikan komentar lagi.
Terima kasih atas komentar Anda. Harap diperhatikan bahwa seluruh komentar akan berstatus tunggu hingga mendapatkan persetujuan dari moderator. Karenanya, akan ada jeda waktu sebelum komentar tersebut ditampilkan di situs web kami.
 
Anda yakin ingin menghapus grafik ini?
 
Kirim
 
Ganti grafik terlampir dengan grafik baru?
1000
Saat ini Anda tidak dapat menuliskan komentar karena laporan negatif dari pengguna. Status Anda akan ditinjau oleh moderator.
Harap tunggu sesaat sebelum Anda berikan komentar lagi.
Tambahkan Grafik untuk Berkomentar
Konfirmasi Blokir

Anda yakin ingin memblokir %USER_NAME%?

Jika ya, Anda dan %USER_NAME% tidak akan dapat melihat posting satu sama lain di Investing.com.

%USER_NAME% berhasil dimasukkan ke Daftar Blokir Anda

Karena Anda baru saja membatalkan blokir pengguna ini, Anda harus menunggu 48 jam sebelum kembali memblokir.

Laporkan komentar ini

Menurut saya, komentar ini:

Komentar diberi tanda bendera

Terima Kasih!

Laporan Anda telah terkirim untuk ditinjau oleh moderator kami
Daftar dengan Google
atau
Daftar dengan Email