Breaking News
Investing Pro 0
💎 Akses Tools Pasar yang Dipercaya Ribuan Investor Mulai

Emas Tembaga Pullback Sedikit saat Data Nonfarm Payroll Mendekat

Diterbitkan 02/06/2023 07:38
Tersimpan. Lihat Item Tersimpan.
Artikel ini telah tersimpan di Item Tersimpan anda
 
© Reuters.
 
XAU/USD
+0,28%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
Gold
+0,27%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
Copper
-0,05%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 
DXY
+0,21%
Tambahkan/Hapus dari Watchlist
Tambahkan ke Watchlist
Tambahkan Posisi

Posisi berhasil ditambahkan ke:

Beri nama portofolio kepemilikan Anda
 

Investing.com - Harga emas dan tembaga turun di perdagangan Asia pada hari Jumat dan pasar menunggu data nonfarm payroll utama untuk mendapatkan lebih banyak isyarat tentang pertumbuhan ekonomi AS, meskipun kedua logam tersebut mengalami pemulihan yang kuat dari posisi terendah baru ini minggu ini.

Emas sebagian besar didukung oleh bangkitnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga stabil selama rapat Juni, dengan data tenaga kerja dan manufaktur yang lemah memperkuat ekspektasi tersebut.

Hal ini membuat dolar mengalami penurunan paling besar dalam hampir tiga bulan pada hari Kamis, pasalnya beberapa pejabat Fed menyerukan agar bank sentral mempertimbangkan untuk mempertahankan suku bunga pada bulan Juni. Kemajuan menuju kenaikan plafon utang AS juga membebani permintaan safe haven untuk dolar.

Prospek lemahnya dolar mendorong beberapa modal ke emas, membantu harga pulih dari posisi terendah lebih dari dua bulan. Namun logam mulia ini mengalami konsolidasi pada hari Jumat, karena muncul kehati-hatian menjelang data nonfarm payroll untuk bulan Mei.

Emas spot turun 0,1% ke $1.976,36/oz, sementara emas berjangka turun 0,1% di $1.993,60/oz setelah sempat menembus level $2.000 pada hari Kamis. Kedua instrumen naik antara 1,5% dan 2,5% minggu ini.

Data payroll diharapkan akan menunjukkan pasar tenaga kerja mendingin selama bulan Mei, memberikan dorongan lebih besar bagi the Fed untuk mempertahankan suku bunga. Namun, mengingat data tersebut telah mengejutkan ke arah positif selama 12 dari 13 bulan terakhir, para investor tetap waspada.

Namun, Harga Fed Fund futures menunjukkan pasar memperkirakan peluang hampir 74% bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga pada tanggal 14 Juni. Suku bunga yang tinggi meningkatkan biaya peluang untuk memiliki aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti logam, sehingga mengurangi daya tariknya.

Permintaan safe haven untuk emas juga diperkirakan akan meningkat di tahun ini karena kondisi ekonomi global memburuk.

Sentimen ini telah membebani harga logam industri, pasalnya tembaga baru-baru ini merosot ke posisi terendah dalam enam bulan setelah rilis data resmi aktivitas manufaktur yang lebih lemah dari perkiraan.

Namun logam merah naik tajam pada hari Kamis setelah survei swasta menunjukkan beberapa tanda ketahanan di sektor manufaktur negara itu, yang dapat mengalami pemulihan tahun ini.

Tembaga turun 0,3% ke $3,7030 pada hari Jumat setelah naik 2% di sesi sebelumnya.

Namun prospek logam merah tetap suram tahun ini, mengingat aktivitas manufaktur global terus menurun di tengah tekanan dari suku bunga dan inflasi yang tinggi.

Emas Tembaga Pullback Sedikit saat Data Nonfarm Payroll Mendekat
 

Artikel Terkait

Tambahkan Komentar

Panduan Komentar

Kami mendorong Anda untuk menggunakan fitur komentar guna berinteraksi dengan pengguna lain, berbagi perspektif, dan saling bertanya antara penulis dan yang lainnya. Namun demikian, mohon perhatikan beberapa kriteria berikut demi menjaga interaksi berkualitas tinggi yang kita hargai dan harapkan: 

  • Perkaya percakapan
  • Jaga fokus dan hindari keluar jalur. Publikasikanlah hanya materi yang relevan dengan topik yang dibicarakan.
  • Hargai orang lain. Setiap opini, bahkan opini negatif sekali pun, dapat disampaikan secara positif dan diplomatis.
  • Gunakan gaya penulisan baku. Gunakan tanda baca dan huruf besar/kecil dengan sesuai.
  • CATATAN: Tautan dan pesan spam dan/atau bersifat promosi dalam komentar akan dihapus.
  • Hindari melontarkan kata-kata kasar, fitnah, atau serangan pribadi terhadap penulis atau pengguna lain.
  • Komentar harus dalam Bahasa Indonesia.

Pelaku spam atau pelanggaran akan dikeluarkan dari situs dan dilarang melakukan registrasi kembali atas kebijaksanaan Investing.com sendiri.

Tulis pendapat Anda di sini
 
Anda yakin ingin menghapus grafik ini?
 
Kirim
Kirim juga ke :
 
Ganti grafik terlampir dengan grafik baru?
1000
Saat ini Anda tidak dapat menuliskan komentar karena laporan negatif dari pengguna. Status Anda akan ditinjau oleh moderator.
Harap tunggu sesaat sebelum Anda berikan komentar lagi.
Terima kasih atas komentar Anda. Harap diperhatikan bahwa seluruh komentar akan berstatus tunggu hingga mendapatkan persetujuan dari moderator. Karenanya, akan ada jeda waktu sebelum komentar tersebut ditampilkan di situs web kami.
 
Anda yakin ingin menghapus grafik ini?
 
Kirim
 
Ganti grafik terlampir dengan grafik baru?
1000
Saat ini Anda tidak dapat menuliskan komentar karena laporan negatif dari pengguna. Status Anda akan ditinjau oleh moderator.
Harap tunggu sesaat sebelum Anda berikan komentar lagi.
Tambahkan Grafik untuk Berkomentar
Konfirmasi Blokir

Anda yakin ingin memblokir %USER_NAME%?

Jika ya, Anda dan %USER_NAME% tidak akan dapat melihat posting satu sama lain di Investing.com.

%USER_NAME% berhasil dimasukkan ke Daftar Blokir Anda

Karena Anda baru saja membatalkan blokir pengguna ini, Anda harus menunggu 48 jam sebelum kembali memblokir.

Laporkan komentar ini

Menurut saya, komentar ini:

Komentar diberi tanda bendera

Terima Kasih!

Laporan Anda telah terkirim untuk ditinjau oleh moderator kami
Daftar dengan Google
atau
Daftar dengan Email