Informasi Selengkapnya
Pada saat pendiriannya, Arab Saudi belum memiliki sistem moneter sendiri. Arab Saudi menggunakan mata uang asing dan koin perak Saudi sebagai sarana pertukaran. Uang kertas Saudi belum diperkenalkan. Kegiatan perbankan dilaksanakan oleh kantor cabang berbagai bank asing. Oleh sebab itu, tugas pertama Badan Moneter Arab Saudi adalah membuat mata uang Arab Saudi. Badan Moneter Arab Saudi juga bertugas mendorong perkembangan sistem perbankan nasional. Arab Saudi menggunakan Riyal Saudi sejak Maret 1961 sesuai dengan Pasal VIII Artikel Kesepakatan Badan Moneter Internasional. Pada tahun 1970an dan awal 1980an, badan ini berfokus pada mengendalikan inflasi karena ledakan ekonomi, mengembangkan sistem perbankan, dan mengelola cadangan devisa negara. Sejak pertengahan 1980an, prioritas badan ini beralih pada reformasi pasar finansial.
Chairman: Dr. Fahad AlMubarak