Harga emas (XAU/USD) mengakhiri sesi perdagangan Rabu di level 3362.81, terkoreksi setelah mencatatkan level tertinggi dua pekan pada Senin sebelumnya. Tekanan jual semakin terasa usai rilis notulen FOMC dini hari tadi, yang menunjukkan The Fed tetap mempertahankan suku bunga acuannya. Di sisi lain, membaiknya prospek hubungan dagang antara AS dan Tiongkok turut mendorong pergeseran sentimen risiko investor.
Secara umum, keputusan The Fed untuk mempertahankan suku bunga di kisaran 4,25%–4,50% sejalan dengan ekspektasi pasar. Kebijakan ini mencerminkan kewaspadaan terhadap prospek ekonomi AS yang masih dibayangi ketidakpastian, yang diperkirakan akan terus meningkat ke depan. Dalam pernyataannya, Ketua The Fed Jerome Powell menegaskan bahwa tingginya ketidakpastian, terutama akibat kebijakan tarif, membuat otoritas moneter memilih untuk menunggu perkembangan lebih lanjut sebelum mengambil langkah lanjutan.
Pernyataan resmi menegaskan independensi Bank Sentral AS, yang menolak tekanan politik dan menegaskan tidak akan terburu-buru memangkas suku bunga. Meski demikian, sikap hati-hati The Fed dinilai belum cukup memberikan dorongan bagi para pelaku pasar dolar.
Sementara itu, Presiden AS Donald Trump pada Rabu kembali menegaskan bahwa belum ada rencana untuk menurunkan tarif sebesar 145% terhadap Cina, meskipun pertemuan bilateral dijadwalkan berlangsung pada Sabtu mendatang.
Trump juga mengungkapkan bahwa pada Kamis ini akan dilakukan penandatanganan kesepakatan dagang besar pertama dengan Inggris terkait tarif, yang disebutnya sebagai langkah awal menuju perjanjian-perjanjian lanjutan. Penandatanganan dijadwalkan berlangsung pukul 21.00 WIB di Oval Office. Kesepakatan ini dipandang sebagai sentimen positif bagi pasar, namun berpotensi menekan harga emas.
Memasuki sesi perdagangan Kamis, harga emas kembali menguat dan diperdagangkan di kisaran 3400.00, didukung oleh melemahnya dolar AS dan meningkatnya minat terhadap aset safe haven. Secara keseluruhan, sentimen pasar tetap positif, didorong oleh langkah Cina memangkas Reverse Repo Rate serta menjelang pertemuan penting Presiden Donald Trump hari ini.
Fokus utama pasar hari ini masih tertuju pada arah kebijakan Presiden Donald Trump pasca penerapan tarif balasan. Selain itu, perhatian investor juga mengarah pada rilis data Klaim Pengangguran Awal pukul 19.30 WIB serta pernyataan Trump yang dijadwalkan dalam pertemuan pada pukul 21.00 WIB.
Analisa Teknikal XAU/USD
Secara teknikal, XAU/USD masih menunjukkan upaya melanjutkan reli ke level yang lebih tinggi meski potensi koreksi tetap membayangi sepanjang perdagangan hari ini. Momentum bullish sempat terlihat pada sesi pembukaan pasar Asia, namun tekanan jual diperkirakan dapat muncul dalam pergerakan intraday. Secara keseluruhan, harga emas masih berada dalam tren naik, meskipun risiko pembalikan arah meningkat menjelang pembukaan pasar AS.
Kami memperkirakan XAU/USD akan kembali menguji level tertinggi harian, meskipun arah pasar masih dibayangi kehati-hatian terhadap kebijakan Presiden Trump. Secara umum, pelaku pasar masih cenderung bersikap wait and see, sehingga potensi pembalikan arah tetap terbuka menjelang sesi perdagangan AS. Untuk itu, pasar diperkirakan akan terus mencermati perkembangan selanjutnya.
Pada pembukaan sesi hari ini, XAU/USD dibuka di level 3364.14 dan sempat menguat menembus resistance di kisaran 3414.49, sebelum mengalami koreksi dan terkoreksi kembali ke area 3385.34. Proyeksi kami menunjukkan bahwa volatilitas masih akan mendominasi pergerakan XAU/USD, dengan potensi kelanjutan tren bullish meski tekanan jual sesekali dapat muncul. Pasar diperkirakan akan menanti katalis momentum sebelum terjadi pergerakan harga yang lebih tajam sepanjang hari ini.
Berdasarkan proyeksi kami, level support terdekat untuk XAU/USD hari ini diperkirakan berada di 3337.28, meskipun ada kemungkinan harga dapat terkoreksi lebih dalam menuju level 3316.11. Namun, sebelum mencapai titik tersebut, harga emas harus menembus area resistance di 3360.82
Namun, potensi bullish masih ada untuk XAU/USD, dengan proyeksi kenaikan harga emas bisa mencapai resistance utama di 3481.50. Untuk mencapai target tersebut, harga emas perlu menembus level 3435.04 dan melanjutkan penguatan menuju 3459.01.
Trading Plan
Range XAU/USD: 3360.43 - 3435.19
S1 = 3337.28
S2 = 3316.11
R1 = 3459.01
R2 = 3481.50
Catatan: Ini adalah opini dari kami, oleh karena itu diharapkan agar para trader menganalisa lagi dan menjadikan opini ini sebagai landasan untuk menganalisa trading trader semua karena analisa yang terbaik adalah analisa yang dimiliki oleh trader sendiri. Salam Profit Indonesia