Sektor Tenaga Kerja Masih Kuat, Emas Mulai Menyempit di Zona 1912 – 1930

Review

Penguatan dolar kembali tertahan setelah kenaikan yang terjadi pasca pengumuman Fed. Emas  berhasil rebound di malam hari meski secara keseluruhan tetap melemah di sesi hari Kamis.

Penggerak Pasar

Market fokus pada klaim pengangguran awal yang dirilis lebih kuat di hari Kamis. Klaim mingguan mencapai 201k, jauh lebih rendah dibanding perkiraan 225K. Angka ini juga merupakan yang terendah sejak akhir Maret. 

Sebelumnya, Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga tidak berubah di pertemuan FOMC September. Tapi Fed masih tetap mengkhawatirkan inflasi yang tetap tinggi dan lapangan kerja yang masih solid. Fed menurunkan proyeksi tingkat pengangguran menjadi 4.1% di akhir tahun 2023 sehingga dengan data yang ada malam tadi, maka Fed kemungkinan harus berupaya melemahkan lebih lanjut pasar tenaga kerja yang masih kuat tersebut. Dengan kondisi ini, imbal hasil Treasury AS tetap naik karena Fed mengisyaratkan akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama.

PMI Manufacture & Services

Market akan mencermati data PMI Manufacture dan Services yang dirilis oleh S&P Global malam ini. Data dirilis di jam 20.45 WIB dan diperkirakan menunjukkan kenaikan tipis. PMI Manufacture diharapkan naik ke 48.0, dari sebelumnya 47.9. Dan PMI Services diharapkan naik ke 50.6 dari 50.5 di bulan sebelumnya. 

Jika data dirilis lebih lemah dari ekspektasi, maka dolar berpeluang terkoreksi di akhir pekan, dan membuka peluang untuk emas rebound. Sebaliknya jika data dirilis lebih kuat dari ekspektasi, ini berarti menunjukkan kondisi ekonomi AS yang tetap solid sehingga dolar menguat dan emas berpotensi kembali turun. 

Satu catatan yang perlu dicermati adalah aksi mogok dari sektor otomotif AS yang belum usai. Jika status aksi mogok berlanjut hingga berlarut-larut, maka data Manufaktur bisa saja mulai terganggu dan secara keseluruhan data PMI akan menunjukkan penurunan. Sejauh ini belum ada update lebih lanjut apakah kesepakatan antara Perusahaan otomotif dengan serikat pekerja otomotif di AS (UAW) menunjukkan kemajuan untuk mendekati kesepakatan atau tidak. Powell mencantumkan aksi mogok, kenaikan harga minyak mentah dunia dan potensi Government Shutdown sebagai risiko yang juga diperhitungkan. 

Efek BOJ

Di sisi lain, Bank of Japan (BOJ) akan mengumumkan kebijakan moneternya hari ini. Market memperkirakan tidak ada perubahan suku bunga di pertemuan September, tapi tekanan kemungkinan tertuju pada Gubernur BOJ Kazuo Ueda untuk mengatasi pelemahan Yen yang saat ini mendekati level terendah sejak Oktober 2022 (USDJPY all time high 1951.94 per Oktober 2022). 

Tidak ada dampak signifikan secara langsung terhadap emas jika BOJ mempertahankan suku bunga. Tapi jika intervensi mata uang dilakukan, maka itu berarti bank sentral membeli yen dan melepas dolar dalam jumlah besar sehingga bisa berdampak pada melemahnya dolar dan dengan demikian emas bisa mengalami kenaikan. Namun demikian, belum bisa dipastikan apakah BOJ akan mengambil langkah untuk mengintervensi pelemahan yen atau merubah kebijakan longgar menjadi ketat karena saat ini yen melemah salah satunya dipengaruhi oleh diferensiasi suku bunga antara Fed dan BOJ.

Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah! 

Analisis Teknikal Gold

Candle daily ditutup oleh bearish dengan real body normal warna hitam tapi memiliki tail bawah yang lebih panjang dibanding tail atas. Sinyal bearish diperkirakan masih ada, meskipun support 1909.59 (low 15 September 2023) akan menjadi penentu seberapa jauh tekanan turun akan berlanjut. Selama tidak terjadi penembusan, maka penurunan kemungkinan tertahan dan pantulan naik kembali bisa diharapkan terjadi. Sementara MA 200 saat ini ada di 1924.97.

Di H4, penurunan berlanjut dan sesuai ekspektasi tertahan di zona 1914/1916 (arsir kuning) dan mengalami rebound dari terendah 1913 ke level 1923. Saat ini harga bisa dianggap tidak tembus secara resmi di bawah FR 61.8% 1918.57 maupun support 1914/1916 karena harga ditutup di atas 1918.

Di sisi lain, kenaikan saat ini diperkirakan masih cenderung terbatas. Area resistance psikologis 1924 – 1932 kembali menjadi penentunya. Tapi uptrend kemungkinan relatif lebih kuat jika harga mampu tembus di atas 1936.32 (FR 23.6%). Dan jauh lebih kuat jika mampu tembus FR 0% 1947.28.

Sebaliknya, jika tidak mampu naik di atas 1932 ataupun 1936, maka diharapkan kembali turun dan retest zona 1914 – 1916 kembali. Di zona ini harga diperkirakan memiliki 2 peluang, yaitu rebound sebagai double bottom atau turun lebih lanjut hingga kisaran 1900/1903. Kekuatan rebound akan bergantung pada data PMI Manufacture dan Services di malam hari. 

Jika data cenderung lebih baik dari ekspektasi, maka support 1914/1916 bisa saja ditembus. Tapi jika lebih lemah dari ekspektasi, maka double bottom bisa diharapkan di zona 1914/1916 tersebut, dan Anda bisa lakukan buy dengan Stop Loss dipasang di bawah 1912.

Per jam 9.42 WIB, harga berada di 1924.79, dengan high di 1925.31 dan low 1919.29. FR ditarik dari puncak 1947.28 ke bottom 1913.73. Pantulan diharapkan tertahan di zona FR 38.2% 1926 – FR 50% 1930.51, dengan asumsi bahwa tren masih cenderung dominan turun.

Kenaikan di atas 1934/1936 (FR 61.8% H1 dan H4) akan menjadi sinyal reversal bullish jika mampu ditembus. Switch strategi menjadi BUY jika konfirm tembus, dengan peluang target terdekat 1945/1947. Tapi selama tidak ditembus, maka tetap SELL. STOP LOSS sebaiknya ditempatkan di atas 1936.

Dan di sisi penurunan, support 1913 akan menjadi acuan apakah akan terjadi pantulan (B) sebagai double bottom, atau justru ditembus (C) hingga mendekati support 1900. Dan demand diperkirakan akan lebih kuat di kisaran 1899/1903 tersebut. Bisa pertimbangkan ubah strategi menjadi buy jika kedua support tidak ditembus, tapi dengan Stop Loss di bawah support.

Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4! 

Trading Strategy: 

Opsi SELL dekat RESISTANCE
Entri: 1928.00 – 1930.00
Target/Reward :  1916.00 ($12 - $14)
Stop Loss: 1936.00 ($6 - $8)
(ideal SL di atas 1936)
Risk Reward: 1: 2 

Opsi BUY  saat tembus RESISTANCE 
Entri: 1940.00 – 1941.00
Target/Reward: 1952.00 ($11 - $12)
Stop Loss: 1934.00 ($6 - $7)
Risk Reward: 1: 2

Disclosure: Ini hanyalah hasil analisa dan bukan saran finansial. Selalu lakukan riset Anda sendiri sebelum membuka posisi Trade. Semua hasil Trade Anda merupakan tanggung jawab sendiri!