Penggerak Pasar
Secara umum, dolar bergerak lebih rendah seiring penurunan yang juga terjadi pada imbal hasil obligasi AS tenor 10-tahun. Hal ini dikarenakan rumor tentang penurunan suku bunga agresif yang semakin kuat di akhir pekan hingga Senin malam. (Berita Selengkapnya.............)
Rumor Suku Bunga Agresif Makin Kuat
Setidaknya ada 3 senator AS yang menyerukan pemangkasan suku bunga Fed sebesar 75 bps di hari Rabu. Ketiganya beralasan bahwa Fed sudah menunda terlalu lama. Elizabeth Warren, Sheldon Whitehouse dan John Hickenlooper (ketiganya dari Demokrat) berkirim surat kepada Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Mereka menulis “ini jelas waktu yang tepat bagi Fed untuk menurunkan suku bunga. Faktanya, mungkin sudah terlambat, penundaan Fed sudah mengancam perekonomian dan membuat Fed tertinggal di belakang”.
Fokus Malam ini
Hari ini adalah hari pertama Fed melakukan pertemuan selama 2 hari, dan diakhiri besok dengan pengumuman suku bunga September dan juga proyeksi ekonomi ke depan. Pasar akan menantikan pengumuman Fed disertai press conference besok malam waktu setempat atau Kamis dinihari waktu Indonesia.
Note : Tetap waspada dengan volatilitas besar pada market yang sewaktu-waktu bisa tiba-tiba berubah!
Analisis Teknikal Gold
Candlestick kembali ditutup bullish dengan real body putih yang pendek dan tail atas cenderung lebih panjang dari tail bawah. Biasanya ini menjadi pertanda akan terjadinya koreksi turun karena candle menyerupai shooting star yang muncul setelah bullish panjang sebelumnya. Tapi penurunan bisa gagal jika harga berhasil tembus dan tutup lebih tinggi dari high sebelumnya 2589.58.
Resistance saat ini berada di 2589.58 dan 2600 yang terdekat berikutnya. Jika gagal tembus, maka koreksi turun diperkirakan bisa kembali terjadi dengan peluang support kisaran 2575.31 (low 16 Sep 2024), dan 2561.78 (FR 23.6% Daily). Di sisi lain, target utama dari ascending triangle yang cenderung cukup jauh, kemungkinan baru akan terlihat setelah pengumuman FOMC besok malam. Namun secara umum market cenderung bullish seiring ekspektasi penurunan suku bunga Fed bulan September.
Di H4, FR ditarik dari bottom 2500.47 ke puncak 2589.58. Koreksi turun diperkirakan lebih dominan di sesi Asia hingga memasuki sesi Eropa ke depan. Ini didukung juga oleh posisi RSI yang cenderung overbought sehingga peluang koreksi turun bisa diharapkan terjadi hingga kisaran terdekat FR 23.6% 2568.55 atau FR 38.2% 2555.54, dan terjauh ke kisaran FR 50% 2545.02.
Jika benar koreksi tersebut terjadi, maka opsi buy seharusnya bisa diincar di kisaran FR 23.6%, FR 38.2% atau FR50% tersebut. Atau area yang cukup ideal berada di antara FR 61.8% 2534.51 sampai FR 50% 2545.02 (misal 2535-2540), dengan SL idealnya ditempatkan di bawah 2534.
Sementara jangka pendek opsi SELL masih bisa dilakukan dengan potensi target terjauh adalah zona FR 50% 2545, dan terdekat FR 23.6% 2568 atau low tadi malam di kisaran 2575. Namun, untuk SELL, sebaiknya tempatkan SL di atas FR 0% 2589.58 karena saat terjadi penembusan FR 0%, maka uptren akan berlanjut dan harga kembali mengikuti tren utamanya.
Waspadai juga data retail sales di malam hari yang akan dirilis di jam 19.30 WIB. Data yang kuat akan membuat emas lanjut terkoreksi turun. Sebaliknya, data yang lemah, akan membuat emas kembali naik dan berada di jalur utamanya.
Untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!
Trading Strategy:
Opsi BUY on Dip
Entry: 2560.00 – 2562.00
Selengkapnya..........