IHSG: Neckline di Pola Inverted Head and Shoulders, Lanjut Rally?

IHSG ditutup menguat sebesar 41.71 poin (+0.60%) menuju 6941,85 pada perdagangan hari Selasa 14 Februari 2023.

Sebanyak 268 saham menguat, 236 saham menurun, dan 210 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 8.019T (all market). Nilai transaksi tidak mengalami perubahan signifikan dibanding nilai transaksi sebelumnya.

IHSG KEMBALI BERHADAPAN DENGAN NECKLINE POLA INVERTED HEAD AND SHOULDERS

Hari ini hingga akhir pekan adalah penentuannya, apakah IHSG akan konfirmasi pola inverted head and shoulders dan melanjutkan rally, atau berakhir hanya sideways dalam range 6800 – 6950. Kedua kondisi mengindikasikan bahwa IHSG tidak mengarah pada pelemahan. Artinya, sekalipun IHSG berakhir sideways, itu juga bagus.

Net buy asing nampak menipis dan sesekali terjadi net sell, kami melihat ini hanya sebagai aksi profit taking saja dan bukan indikasi bahaya. Terlihat ada sektor consumer goods yang masih menjadi salah satu sektor yang dimanfaatkan untuk menjaga pergerakan IHSG. Memanfaatkan momentum ini, Anda bisa memilih saham-saham seperti MYOR ICBP GGRM sebagai saham pilihan untuk swing trading.

Belum ada sentimen khusus, namun yang kemungkinan dinanti pelaku pasar adalah rilis laporan keuangan Q4 tahun 2022 dan pembagian dividen.

Secara teknikal, IHSG berpotensi menguat, mungkin terbatas untuk hari ini karena kondisi IHSG yang kembali menguji resistance 6950, namun kami melihat pergerakan IHSG hingga akhir pekan ini memungkinkan untuk mengkonfirmasi pola inverted head & shoulders.

IHSG VIEW

Memperhatikan faktor-faktor di atas, hari ini kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6800 – 6950.

STOCK PICK

Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.

SIDO, buy, support 820, resistance 890.

ENRG, buy, support 294, resistance 322.

AMAR, buy, support 284, resistance 300.

AKRA, buy on weakness, support 1315, resistance 1420.