Bitcoin Perlu Turun sebelum Reli ke $30.000

• Bitcoin baru-baru ini kehilangan momentum bullish, diperdagangkan di kisaran $26.750 - $28.730, dengan $28.000 sebagai resistensi kritis
• Potensi pullback dapat menyebabkan kemunduran menuju support $27.250-$27.500 dan koreksi tajam menuju $25.000
• Kenaikan suku bunga Fed memberikan tekanan pada bank-bank, dan eskalasi krisis perbankan dapat membantu memacu rally ke $30.000

Bitcoin telah kehilangan momentum bullish setelah mendapatkan kembali garis tren 2023 dengan pembalikan minggu lalu. Minggu terakhir lalu, harga BTC mencerminkan peningkatan volatilitas.

Di antara indikator teknikal yang telah kami ikuti berdasarkan pelemahan Bitcoin di bulan Februari-Maret, kisaran $26.750 - $28.730 menjadi sangat penting dalam beberapa minggu terakhir. Ini adalah level Fibonacci expansion.

Akhir-akhir ini, BTC telah diperdagangkan dalam kisaran ini. Sejak minggu sebelumnya, level $26.700 telah bertindak sebagai support. Dan telah melakukan upaya yang lemah untuk menembus level $28.700. Sementara itu, $27.500 (Fib 1.414) terus bertindak sebagai level pivot jangka pendek.

Bitcoin Daily Chart

Resistensi Kritis Bitcoin; $28.000

Sementara itu, BTC terus berusaha menembus di atas level $28.000, dan kegagalan untuk mendapatkan daya tarik di wilayah ini mulai menciptakan tekanan di pasar BTC.

Minggu ini, kita mungkin akan melihat peningkatan tekanan jual jika level $28.700 tidak ditembus pada perdagangan akhir pekan.

Tren Bitcoin saat ini terus tertekan setelah menembus level $27.000. Jika minat beli berkurang, tekanan ini dapat berubah menjadi koreksi tajam. Zona support pertama untuk potensi pullback adalah area $27,250-$27,500. Support ini berada di exponential moving average (EMA) 8 hari di $27.500, yang merupakan level pivot.

BTC dapat dengan cepat mundur ke area $25.000 jika terjadi penembusan. Area $25.000 merupakan zona resistance utama di bulan Februari, bersama dengan EMA 21 hari.

Terakhir, berdasarkan aksi harga jangka pendek, area $22.800 - $23.000 akan menjadi zona support utama untuk Bitcoin.

Agar tren naik Bitcoin dapat dipicu secara teknikal, penting untuk menembus $28.700, yang telah saya soroti selama beberapa waktu, baik volume atau penutupan mingguan. BTC dapat naik ke $34.000 dengan volume tinggi jika penembusan ini terjadi.

Minggu lalu melihat pengumuman keputusan Fed yang paling penting dalam beberapa bulan. Dan pesan mengenai krisis perbankan yang dimulai di AS dan menyebar ke Eropa dalam rapat FOMC sangat penting.

Ekspektasi bahwa the Fed akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin telah diperhitungkan sebelum keputusan tersebut.

Namun, setelah pidato Powell dalam konferensi pers, Bitcoin sedikit mundur. The Fed menegaskan kembali komitmennya terhadap target inflasi dan memberikan tekanan pada bank-bank dengan terus menaikkan suku bunga.

Krisis Perbankan yang Berlanjut Dapat Membantu Dukung Bitcoin

Di sisi lain, Powell mengatakan bahwa mereka memiliki cukup alat untuk mendukung bank. Ia mengisyaratkan bahwa Fed dapat mengambil langkah untuk memperluas neraca bank jika diperlukan sambil menerapkan kebijakan moneter yang ketat.

Saat ini, harga mempertahankan level support $26.000 di tengah reaksi beragam di pasar Bitcoin. Sektor perbankan sekali lagi menjadi agenda utama.

Akhir pekan lalu, saham Deutsche Bank (ETR:DBKGn) turun lebih dari 10%, yang ditafsirkan sebagai eskalasi lebih lanjut dari krisis di sektor perbankan.

Seperti awal prosesnya, semua perkembangan ini dapat semakin meningkatkan permintaan aset kripto berbasis Bitcoin.

Dengan minat beli baru pada penutupan mingguan di atas $28.700, kita mungkin akan melihat reli Bitcoin menuju band $30.000 kemungkinan minggu ini. Namun, kegagalan untuk menembus resistance akan memicu koreksi ke $25.000.

Disclaimer: Penulis tidak memiliki sekuritas yang disebutkan.