
Silakan coba pencarian lain
Pada hari Senin, 6 Juni, saham Amazon.com (NASDAQ:AMZN) akan mulai diperdagangkan dengan penyesuaian pemecahan saham 20 banding 1. Saham telah melonjak lebih dari 12% sejak pemegang saham memberikan suara mendukung pemecahan pada 25 Mei.
Wall Street sangat memperhatikan pengumuman pemecahan saham, yang mungkin berfungsi sebagai katalis kenaikan harga saham. Penelitian menunjukkan antara tahun 2010 dan 2020 telah terjadi 240 pemecahan saham dan menghasilkan keuntungan rata-rata 5,25% dalam enam bulan. Bila dibandingkan dengan S&P 500, keuntungan dalam 6 bulan sebesar 4,39%.
Pada Juli 2021, saham Amazon mencapai $3.773,08 — rekor tertinggi. Namun, pada 24 Mei, harga mencapai level terendah 52 minggu di $2.025,24, kehilangan lebih dari 45% nilainya dalam waktu kurang dari setahun. Sejauh ini, di tahun 2022, saham AMZN turun lebih dari 27%. Sebagai perbandingan, Indeks NASDAQ 100 turun 23,1% sejak Januari.
Namun, 56 analis yang disurvei oleh Investing.com memberi peringkat "Unggul" pada saham AMZN.
Sumber: Investing.com
Selanjutnya, menurut beberapa model penilaian, termasuk kelipatan P/E atau P/S atau nilai terminal, nilai wajar rata-rata untuk saham Amazon di InvestingPro adalah $3,109,33, meningkat 27,8% dari level saat ini. Bisa dimengerti karena pada 6 Juni, harga ini juga akan mencerminkan pemecahan saham.
Source: InvestingPro
Berdasarkan informasi diatas, berikut adalah dua dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) yang menyimpan saham AMZN dalam portofolio mereka. ETF ini tentu dapat menarik bagi mereka yang optimis pada Amazon yang juga ingin mendiversifikasi kepemilikan mereka.
1. Vanguard Consumer Discretionary Index Fund ETF Shares
Harga saat ini: $254.09
Rentang 52 minggu: $226.28 - $360.54
Imbal hasil dividend: 1.20%
Expense ratio: 0.10% per tahun
Dana pertama dalam daftar hari ini adalah Vanguard Consumer Discretionary Index Fund ETF Shares (NYSE:VCR). ETF ini berinvestasi dalam bisnis yang menawarkan barang atau jasa yang konsumen tidak perlu tetapi tetap dibeli atas dasar kebijaksanaan. Dana tersebut pertama kali terdaftar pada Januari 2004.
VCR Weekly Chart
VCR, yang melacak Indeks MSCI U.S. Investable Market Consumer Discretionary, saat ini memiliki 303 saham. Dalam hal alokasi sektoral, Internet & Pemasaran Langsung Ritel merupakan penyumbang terbesar (21,6%); kemudian diikuti oleh Produsen Mobil (17,8%); Ritel Perbaikan Rumah (9,5%); Hotel, Resor & Kapal Pesiar (7,1%); Toko Barang-Barang Umum (4,4%); Ritel Pakaian (3,5%) dan lainnya.
10 saham teratas terdiri lebih dari 58% dari $6,0 miliar aset bersih. Di antara mereka, Amazon memiliki kepemilikan tertinggi sebesar 19,2%. Berikutnya adalah Tesla (NASDAQ:TSLA); Home Depot (NYSE:HD); McDonald's (NYSE:MCD), Nike (NYSE:NKE), dan Lowe’s Companies (NYSE:LOW).
VCR mencapai rekor tertinggi pada November 2021. Kemudian dana tersebut turun 25,4% year-to-date. Trailing price-to-earnings (P/E) dan price-to-book (P/B) rasio berada di 21,7x dan 5,1x. Penurunan lebih lanjut menuju $250 atau bahkan di bawahnya merupakan titik masuk yang lebih baik ke dalam VCR.
2. ETF ProShares Online Retail
Harga saat ini: $34.17
Rentang 52 minggu: $29.84 - $86.23
Expense ratio: 0.58% per tahun
Pada tahun 2021, hampir 9,5% dari semua pengeluaran ritel di Amerika Serikat terjadi di Amazon. Berikutnya adalah Walmart (NYSE:WMT), sebesar 8,6%. Dan ketika kita melihat metrik eCommerce AS, Amazon memiliki dominasi yang cukup signifikan, lebih dari 55%. Oleh karena itu, investor optimis dengan masa depan dana ritel eCommerce yang berinvestasi dalam raksasa e-tail.
Dana berikutnya dalam daftar kami, ETF ProShares Online Retail (NYSE:ONLN), berinvestasi di pengecer global yang sebagian besar menjual secara online atau melalui non-store channel. Dana tersebut pertama kali terdaftar pada Juli 2018, dan aset bersih mencapai $87,6 juta.
ONLN, yang melacak Indeks ProShares Online Retail, memiliki 38 saham. Lebih dari tiga perempat perusahaan berbasis di AS. Kemudian dari China, Taiwan, Brazil, Mexico, Korea Selatan, Inggris, dan Israel.
Lebih dari 60% dana berada di 10 saham teratas. Pembaca mungkin tertarik untuk mengetahui bahwa Amazon adalah saham terkemuka (26,11%) dalam daftar, diikuti perusahaan raksasa China Alibaba (NYSE:BABA) dan JD.com (NASDAQ:JD); eBay (NASDAQ:EBAY); brand untuk e-tailer peralatan kesehatan dan gaya hidup sehat Figs (NYSE:FIGS); Chewy (NYSE:CHWY), perusahaan e-commerce yang berfokus pada makanan dan produk hewan peliharaan.
ONLN sempat mengalami hambatan selama bulan-bulan karena pandemi, tetapi akhirnya mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada Juli 2021. Namun, sejak Januari, ETF telah kehilangan hampir 40% nilainya. Menurun sebesar 53,9% dalam 52 minggu terakhir.
Trailing P/E dan P/B ratio berada pada 42.425x dan 7.42x. Investor yang portofolionya dapat menangani volatilitas jangka pendek dapat mempertimbangkan untuk membeli ONLN ketika harga turun .
***
Tertarik untuk menemukan saham-saham yang bagus? InvestingPro+ memberi Anda kesempatan untuk menyaring 135 ribu+ saham, agar Anda dapat menemukan saham dengan pertumbuhan tercepat atau terendah di dunia dengan data, alat, dan wawasan yang professional. Untuk mengetahui lebih lanjut
Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berfluktuatif dan finis di zona positif pada perdagangan sesi 1 hari Senin (28/12). IHSG menanjak naik +1,04 persen (+62 poin) ke...
Wall Street telah lama dianggap sebagai alat prakiraan. Momentum positif baru-baru ini di pasar ekuitas di banyak sektor, termasuk logam industri, mungkin memperkirakan pemulihan...
IHSG pada perdagangan kemarin ditutup menguat berada di level 5.886. Indeks berpeluang melanjutkan konsolidasi dengan bergerak menguji resistance level di 5,920....
Anda yakin ingin memblokir %USER_NAME%?
Jika ya, Anda dan %USER_NAME% tidak akan dapat melihat posting satu sama lain di Investing.com.
%USER_NAME% berhasil dimasukkan ke Daftar Blokir Anda
Karena Anda baru saja membatalkan blokir pengguna ini, Anda harus menunggu 48 jam sebelum kembali memblokir.
Menurut saya, komentar ini:
Terima Kasih!
Laporan Anda telah terkirim untuk ditinjau oleh moderator kami
Tambahkan Komentar
Kami mendorong Anda untuk menggunakan fitur komentar guna berinteraksi dengan pengguna lain, berbagi perspektif, dan saling bertanya antara penulis dan yang lainnya. Namun demikian, mohon perhatikan beberapa kriteria berikut demi menjaga interaksi berkualitas tinggi yang kita hargai dan harapkan:
Pelaku spam atau pelanggaran akan dikeluarkan dari situs dan dilarang melakukan registrasi kembali atas kebijaksanaan Investing.com sendiri.