Semua tentang ECB semalam yang menaikkan suku bunga dalam rapat terbaru, setelah jeda hawkish dari Federal Reserve di sesi sebelumnya. USD yang turun dikombinasikan dengan laporan penjualan ritel yang lebih baik mendorong Wall Street semalam, tetapi saham-saham Eropa sebaliknya turun.
Sementara itu, pasar mata uang alami aksi jual yang luas dalam USD yang telah turun setelah rapat FOMC dengan Euro naik ke level tertinggi tiga minggu sementara dolar Australia hampir mencapai level 69.
Imbal hasil obligasi 10 year juga alami penurunan besar dalam satu hari, jatuh hampir 8 poin karena data penjualan ritel AS terbaru naik tanpa diduga sementara harga minyak kembali sedikit naik karena pelemahan USD setelah kenaikan suku bunga ECB, di mana minyak Brent berakhir di atas level $75USD per barel. Emas rebound lebih jauh setelah jatuh pasca jeda The Fed dan terdorong kembali ke level $1960USD/oz.
Melihat pasar saham di Asia dari sesi kemarin di mana pasar saham China menguat menuju penutupan dengan Shanghai Composite naik 0,7% di atas level 3200 poin di 3252 poin sementara Indeks Hang Seng beranjak lebih tinggi lagi, naik lebih dari 2% melewati level 19000 poin di 19828 poin.
Grafik harian menunjukkan serangkaian sesi yang kuat yang membuatnya kembali di atas zona resistance sebelumnya saat momentum harian menjadi positif dan hampir overbought, membalik sebagian besar kerugian di bulan Mei:
Pasar saham Jepang akhirnya beristirahat sejenak. Nikkei 225 memulai sesi awal dan berakhir di 33485 poin dan kontrak futures indikasikan jeda lain untuk mengakhiri minggu perdagangan.
Trailing support harian ATR terus meningkat usai level 33000 poin saat ini telah ditembus dengan momentum harian yang masih berada di atas area overbought dan pasar ini masih didukung dengan baik oleh Yen yang lebih lemah. Namun konsolidasi kembali ke level 31000 poin sangat dibutuhkan untuk meredam panas:
Saham-saham Australia juga mengalami sesi positif kecil lainnya di mana ASX200 ditutup naik 0,2% ke 7179 poin.
SPI futures menunjukkan kenaikan yang lebih baik saat dibuka, saat ini naik hampir 0,4% menyusul tren positif di Wall Street semalam, namun saya masih berpendapat bahwa dengan tren turun yang telah mengakar sejak level tertinggi bulan April, jalan ke depan terlihat seperti jalan yang sulit. Momentum harian saat ini sedang mencoba keluar dari zona oversold lantaran price action masih berada di dekat level terendah bulanan yang baru seiring dengan meningkatnya kekhawatiran akan resesi.
Pergerakan harga telah mampu menembus di atas band MA high dalam beberapa sesi terakhir, jadi perhatikan potensi kenaikan di atas level 7200 poin:
Di Eropa, indeks Eurostoxx 50 turun lebih dari 0,25% dan ditutup di 4365 poin.
Grafik harian sebelumnya menunjukkan penembusan yang jelas yang berubah menjadi bull trap, namun support di level 4200 poin sejauh ini masih bertahan dengan baik. Resisten mingguan di level 4350 poin adalah area yang benar untuk ditembus selanjutnya dengan price action yang mengindikasikan peningkatan breakout:
Wall Street melanjutkan tren kenaikannya yang lebih tinggi karena jeda Fed. NASDAQ dan S&P500 keduanya naik lebih dari 1,2% serta kontrak futures indikasikan lebih banyak potensi kenaikan di sesi malam ini.
Grafik empat jam menunjukkan bagaimana support sangat kuat di atas level 4200 poin pasca NFP yang langsung menembus area 4300 poin yang telah menjadi resistance jangka menengah (garis hitam atas). Hal ini menghapus kurangnya keyakinan sebelumnya untuk mengkonfirmasi tren naik yang baru, dengan angka inflasi yang rendah sekarang diserap, dan celah melewati level 4400 poin, price action sedikit lebih baik:
Pasar mata uang bereaksi keras terhadap kenaikan suku bunga ECB terbaru dengan USD jatuh dari posisi puncaknya oleh sebagian besar mata uang mayor. Euro melesat tembus level 1.09 setelah membangun kekuatan pasca rapat FOMC dan rilis data ekonomi PPI AS yang lemah, mendorong harga ke level tertinggi baru dalam tiga minggu.
Price action jangka pendek telah terbentuk cukup positif sebelum rapat tersebut, setelah memantul dari level mid 1,07 yang merupakan resistance minggu lalu, momentum jangka pendek telah overbought dan siap untuk bergerak lebih tinggi. Mata uang ini telah berada dalam tren turun jangka panjang namun level tertinggi bulan April di atas level 1,10 saat ini sudah terlihat:
Sebaliknya, pasangan USDJPY mengambil kembali semua kenaikan penembusan baru ini untuk menyelesaikan tepat di resistance yang telah ditembus ke level 140 dalam pergerakan yang cepat.
Harga berkonsolidasi sebelumnya kembali turun ke support ATR yang terulang kembali di sini tanpa ditembusnya level tertinggi harian atau mingguan baru untuk sementara waktu, yang dapat menjadi konsolidasi jangka menengah. Level 140 seharusnya menjadi penembusan naik, namun saat ini kita menunggu untuk melihat apakah level tersebut akan kembali berubah menjadi resistance mingguan, dengan momentum jangka pendek yang masih positif secara nominal:
Dolar Australia menyukai kenaikan ECB dan melanjutkan tren naiknya, setelah menembus level 68 sen setelah menemukan beberapa keraguan di sesi sebelumnya meskipun ada jeda Fed terbaru.
Ada juga beberapa keraguan yang muncul sebelum rapat RBA, namun Peso Pasifik ini ingin menempatkan resistance sebelumnya di 67 sen di belakang untuk membuat kenaikan ini bertahan, dengan momentum jangka pendek yang sudah overbought. Sementara kemungkinan pola rounding top telah ditiadakan, price action maju di sini dengan potensi kemunduran untuk ke level 68 sen:
Pasar minyak dapat bergerak kembali ke titik kontrol nominal namun tidak mencapai level tertinggi harian baru dengan minyak Brent kembali di atas level $75USD per barel, terutama karena sikap ECB yang lebih hawkish seiring bersamaan melemahnya USD.
Hal ini membuat harga tertahan di sekitar level Desember (garis horizontal hitam bawah) dan low Maret dengan momentum harian yang masih gagal keluar dari oversold. Pembalikan arah yang tepat akan membutuhkan penutupan substantif di atas high MA pada grafik harian sebelum mengancam kembalinya harga ke $70 atau lebih rendah:
Emas turun kembali karena data PPI AS dan kemudian ini terlihat gagal turun ke level $1920/oz semalam, tetapi kenaikan suku bunga ECB dan pelemahan USD berikutnya membuatnya naik kembali ke hampir di atas $1960.
Grafik empat jam telah menampilkan pergerakan bergejolak dalam beberapa minggu terakhir, namun dengan kegagalan yang terus berlanjut untuk kembali ke atas level psikologis $2000 dan resistance ATR jangka pendek yang menjadi level harus dikalahkan di sini. Saya masih mengamati tanda-tanda kapitulasi di bawah $1930:
